Kerinci - Senkom Mitra Polri (MP) Kabupaten Kerinci mengikuti "Pelatihan Jungle Rescue" bersama Basarnas Jambi, penyelamatan korban di kawasan hutan dan gunung menjadi salah satu tantangan bagi para tim SAR (Search and Rescue).
Kondisi medan yang terjal dan sulit dijangkau membuat upaya penyelamatan menjadi sangat kompleks dan memerlukan kemampuan khusus. Oleh karena itu, Basarnas Jambi mengadakan pelatihan Jungle Rescue untuk meningkatkan kemampuan para relawan SAR dan Organisasi terkait.
Sebanyak 50 peserta dari berbagai unsur di wilayah Jambi mengikuti pelatihan tersebut, termasuk di antaranya adalah anggota dari Senkom MP Kerinci dan Senkom MP Kota Sungai Penuh.
Menurut Teguh, Ketua Senkom MP Kerinci Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam melakukan penyelamatan korban di kawasan hutan dan gunung.
"Kali ini kita fokus pada pelatihan di Medan yang sulit seperti pegunungan dan hutan rimba." Terang Teguh.
Ditempat yang sama Agus Haryono, Direktur Bina Potensi Basarnas mengatakan bahwa pelatihan ini sangat penting untuk mempersiapkan para tim SAR dan organisasi terkait dalam menyikapi bencana alam.
"Pelatihan ini tidak hanya untuk meningkatkan kemampuan teknis dalam melakukan penyelamatan, namun juga mengedukasi tentang prinsip dan etika penyelamatan yang profesional," katanya.
Pelatihan Jungle Rescue ini meliputi beberapa materi, seperti teknik penyelamatan korban di kawasan hutan dan gunung, penanganan korban luka berat, serta manajemen tim SAR. Materi lainnya mencakup pengenalan alat dan perlengkapan yang diperlukan dalam melakukan penyelamatan di kawasan hutan dan gunung.
Peserta pelatihan sangat antusias dalam mengikuti pelatihan Jungle Rescue ini. Mereka berharap dapat meningkatkan kemampuan dalam melakukan penyelamatan korban di wilayah yang sulit dijangkau. Diharapkan dengan adanya pelatihan ini, tim SAR dan organisasi terkait dapat lebih siap dan mengurangi risiko kecelakaan dalam melakukan tugas penyelamatan.
Admin: ars
